Balik kembali nih mimin yang pada kesempatan kali ini mengidamkan mengupas berkenaan seputaran pop culture. Kalo lo baca judul artikel di atas, tentu saja lo seluruh sudah nggak pada asing kembali kan bersama dengan brand yang mampu dikatakan sudah benar-benar memadai mendominasi dunia ini, atau kurang lebihnya sih mampu dibilang sudah jadi brand yang benar-benar center alias kiblat fashion.
Penasaran kan gimana rentetan sejarah mereka sampai pada akhirnya sampai mampu masuk ke budaya pop? Langsung ajalah kami bahas, kalo gitu kalian simak aja, ya!l Jathilan: Asal-usul, Makna sampai Gerakannya.
Contents
- 1 Awal Mula Brand Carhartt Berdiri
- 2 Melahirkan Produk Sejarah: Bib Overalls
- 3 Fakta Menarik Perjalanan Brand Carhartt
- 4 Lika-Liku Perjalanan Carhartt
- 5 Hamilton Carhartt Tutup Usia
- 6 Ekspansi Carhartt Dekade 70-80an
- 7 Perkembangan Budaya Pop yang Mendominasi, Berhasil Melahirkan Carhartt WIP
- 8 Kejayaan Carhartt Dekade 80-90an: Hubungan Dengan Segala Lini Subculture
- 9 Ending: Pengaruh Budaya Pop dan Carhartt
Awal Mula Brand Carhartt Berdiri
Sejarah singkatnya, merek Carhartt berdiri terhadap th. 1889 di Detroit, Michigan, yang didirikan oleh Hamilton Carhartt. Berkantor pusat di Dearborn, Michigan, yang dimana terhadap selagi itu dunia industrial kembali gencar-gencarnya banget. Nama Carhartt pun selanjutnya lahir yang disita berasal dari nama belakang si om Hamilton Carhartt. Jelas, terhadap selagi itu Carhartt lahir dan dioperasikan oleh garis berasal dari keturunan keluarga.
Melahirkan Produk Sejarah: Bib Overalls
Bicara soal debut sejarah, produk dari brand Carhartt yang sangat booming ialah dikala mereka mengawali bekerjasama bersama para pekerja kereta. Carhartt memandang tersedia cela khusus waktu mereka memandang para pekerja kereta yang sedang sedang bekerja, maka dari itu lahirlah Bib Overalls atau yang kami kenal secara lazim bersama makna celana kodok.
Nggak menutup kemungkinan, Carhartt yang dikenal sedia kan workwear, kelanjutannya juga menyebar pula ke segala lini pekerjaan kasar, layaknya halnya pekerja konstruksi, peternak, penambang, dan segala wujud outdoor activities. Secara segi produk, Carhartt sebenarnya memfokuskan fungsional pockets dan juga dilandasi bersama fabric yang terbuat dari denim dan kanvas duck.
Fakta Menarik Perjalanan Brand Carhartt
Terus gimana sih awal mula dari perjalanan mereka? Faktanya, sejarah dari merk Carhartt sebelum akan sebesar sekarang ternyata cuma dikerjakan oleh lima orang saja, hingga selanjutnya dapat berkembang pesat hingga sekarang. Ketika memulai, Carhartt pun cuma bermodalkan dua mesin jahit yang digarap di sebuah loteng yang terhadap pas itu berlokasi di kota Detroit. Gokil!
Lika-Liku Perjalanan Carhartt
Namanya hidup pasti ada lika-likunya, seperti yang dialami oleh Carhartt terhadap th. 1920-1930an yang di mana terhadap selagi itu mereka mengalami perihal yang dikenal bersama dengan nama The Cotton Depression dan juga The Great Depression.
Nah, sekitar perihal itu kenapa dapat berlangsung sih? Menurut sumber yang mimin surfing di internet, perihal itu berlangsung akibat persoalan yang menyerang sendi perekonomian dunia, sehingga menyebabkan krisis ekonomi besar-besaran. Negara pertama yang mengalami persoalan perekonomian pertama kali ini adalah Amerika.
Alhasil perihal ini berdampak banget membuat Carhartt, lebih dari satu pabrik mereka pun pada akhirnya terpaksa tutup terhadap selagi itu, kalau yang berlokasi di Atlanta, Detroit, dan Dallas masih dapat bertahan.
Hamilton Carhartt Tutup Usia
Masih belum berakhir, di th. 1937 Hamilton Carhartt meninggal dunia sebab tragedi kecelakaan mobil yang dialaminya. Alhasil, putranya Wylie Carhartt mengambil alih alih sekaligus mengambil alih posisinya.
Nggak cuma hingga disitu, terhadap th. 1959 Wylie Carhartt meninggal dunia agar kepemimpinan Carhartt jatuh terhadap menantu laki-lakinya yang bernama, Robert Valade yang ditetapkan sebagai CEO Carhartt terhadap kala itu. Robert Valade pun kelanjutannya sanggup mempunyai perusahaan selanjutnya lebih ke era modern, ketika dia terasa membeli pabrik bersama dengan segala keperluan dan juga peralatan yang lebih canggih.
Ekspansi Carhartt Dekade 70-80an
Seiring berjalannya waktu, kepemimpinan Carhartt yang dipegang oleh Robert Valade dan bayang-bayang Wylie Carhartt (Rest in Peace 1959) udah makin lama kelihatan hasilnya nih. Sebab di th. 1971, Carhartt berhasil mendirikan anak perusahaan kontemporer pertamanya, Carhartt South, Inc., untuk produksi jeans dan fokus di dunia perdeniman. Singkat cerita, pada akhirnya Carhartt South, Inc. pada akhirnya digabung dengan Carhartt, Inc. di th. 80-an.
Perkembangan Budaya Pop yang Mendominasi, Berhasil Melahirkan Carhartt WIP
Setelah menyaksikan rekam jejak Carhartt di atas, terkecuali berkata kasus Carhartt nyatanya nggak hanya lagi tentang pakaian untuk para pekerja kasar. Namun terhadap selanjutnya seluruh lebih dari itu, momentum pun selanjutnya sukses datang terhadap tahun 1989 yang di mana Carhartt melahirkan sub-brand yang bernama Carhartt WIP atau lebih tepatnya, Carhartt Work In Progress.
Kejayaan Carhartt Dekade 80-90an: Hubungan Dengan Segala Lini Subculture
Hal ini pada mulanya juga nggak terlepas setelah Carhartt sukses memasuki jaman dekade 80-90an, yang sebabkan Carhartt pun sukses lebih dekat dan meng-explore segala bentuk subculture. Terlebih sebab dampak musik hip-hop yang benar-benar meledak dan sebabkan Carhartt jadi berjaya pada kala itu.
Hubungan bersama Carhartt konsisten berlanjut setelah label ini mengontrak kelompok House of Pain, yang mengenakan jaket Weathered Duck Detroit punya Carhartt dalam video musik mereka untuk lagu “Jump Around”, demikianlah menurut sumber yang dilansir berasal dari The Detroit News.
Sedikit kilas balik tentang Carhartt dan juga budaya pop, th. 80-an adalah th. dimana Carhartt terasa meledak sebagai merk streetwear. Beberapa anak muda yang tinggal di kawasan Detroit dan Bronx terasa memakai dan mengadopsi jaket yang tahan lama itu, logo ‘C’ berwarna kuning berasal dari Carhartt juga jadi kondang dan langsung menyebar cepat ke markas West Coast pada th. 90-an.
Seperti Wu-Tang Clan, 2Pac, dan Dr Dre hampir seluruh hip-hop artist mengenakan jaket dan kemeja Carhartt dalam banyak kesempatan. Hal ini sebabkan interaksi pada musik hip-hop dan Carhartt menjadi jadi erat, dan juga nggak memungkiri Carhartt selanjutnya terasa menjadi suatu merk yang ikonik dalam sejarah dunia musik hip-hop.
Nggak cuma para rapper 90an, nyatanya dekade 2000an juga nggak berkenan kalah nih, sebagian rentetan artis berasal dari Eminem, Jay Z, Kanye West, hingga A$AP Rocky juga meneruskan tren fashion mengenakan Carhartt ini.
Ending: Pengaruh Budaya Pop dan Carhartt
Alasan kenapa Carhartt ‘Work In Progress’ selanjutnya lahir dikarenakan, Valade nggak mampu memenuhi segala ledakan permohonan Carhartt dari komunitas streetwear pada tahun 80an itu. Maka dari itu, seperti yang udah disinggung di atas, lahirlah Carhartt Work In Progress di tahun 1989. Di tahun 1998 juga, Robert Valade selanjutnya digantikan oleh putranya, Mark Valade yang menjabat sebagai CEO Carhartt.
Meneruskan jejak sang Ayah, Mark Valade, CEO Carhartt yang ditetapkan di tahun 1998. Berfokus pada pasar Eropa dan Asia, WIP adalah alur product yang berfokus pada desain estetika yang kuat dan dibikin untuk busana kasual dan bukan untuk pekerjaan berat. Siluetnya jauh lebih ramping daripada tipe longgar yang lebih disukai di Amerika, namun tetap memiliki kualitas pembuatan yang mampu diandalkan. Produk ini menjadi sangat tenar di komunitas skateboard era 90-an, dan masih tenar hingga waktu ini.
Dunia skateboarding selanjutnya juga nggak lepas dari fenomena jenis dan musik hip-hop pada waktu itu, yang dimana skater juga suka bersama dengan energi tahan fabric dari Carhatt yang kuat, agar membuat materialnya tahan sobek.
Saat ini, Carhartt adalah merek yang mampu dikenakan bersama dengan nyaris seluruh busana kasual, dilengkapi pengaruhnya udah semakin besar karena hubungan yang dijalin bersama dengan nyaris seluruh subculture.
Para skater, pemain BMX, pengagum hip-hop, artis graffiti, mural, dan hingga para hipster semuanya udah menyukai Carhartt. Huruf ‘C’ besar yang terpampang dan menjadi logonya pula, melambangkan penghargaan pada kualitas dan dedikasi pada kerja keras selama ini.